BATAMTODAY.COM, Batam - Kurang lebih sebanyak 20 rumah warga yang berada di bibir saluran drainase induk di Kelurahan Buliang, Kecamatan Batuai. Hal ini jadi penyebab banjir di jalan menuju Perumahan Kodim, Batuaji, Kota Batam.
Camat Batuaji, Ridwan, mengakui kalau lingkungan sekitar kantor Kelurahan Buliang selalu kebanjiran jika curah hujan tinggi. Itu terjadi lantaran adanya penyempitan drainase di lingkungan perumahan sebelah bawah perumahan Kodim.
"Ada sekitar 20 rumah yang PL-nya berada di dekat drainase sehingga terjadi penyempitan. Itu lagi dikaji bersama, agar dapat solusi yang tepat biar drainase sampai hilir di wilayah Sagulung sama-sama lebar dan lancar airnya," kata Ridwan usai meninjau lokasi banjir kemarin.
Ridwan, mengatakan sejauh ini penanganan banjir di wilayah Batuaji sudah berlangsung maksimal sehingga titik lokasi rawan banjir lainnya sudah teratasi dengan baik. Tinggal di lingkungan kantor kelurahan Buliang ini saja yang masih bermasalah.
"Tinggal satu titik ini saja karena lingkungan dan juga situasi di sekitar drainase induk tadi. Itupun kalau hujannya deras dan lama, kalau ringan tidak banjir sebab air masih bisa mengalir," kata Ridwan.
Ridwan menambahkan pihak Kecamatan Batuaji bersama Dinas Bima Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam, rutin melakukan normalisasi saluran di jalan masuk perumahan Kodim.
"Walaupun tidak musim hujan, minimal dua kali dalam satu bulan kita selalu laksanakan normalisasi. Banjir bukan karena adanya tumpukan sampah, tapi penyempitan saluran drainase induk dengan adanya 20 rumah yang berdiri di drainase induk," tegas Ridwan.
Editor: Yudha
