BATAMTODAY.COM, Bintan - Perkembangan dunia olahraga di Kabupaten Bintan, dari tahun ke tahun belum juga berubah. Karena terkesan hanya berharap prestasi namun tanpa ada upaya dan dukungan pembinaan, alias hanya menunggu prestasi turun dari langit.
Bahkan, tokoh masyarakat Bintan, Andi Masdar Paranrengi, mengatakan, dunia perolahragaan di Bintan sudah sejak lama berharap prestasi turun dari langit.
"Hal seperti ini terjadi, sudah sejak beberapa tahun lalu. Termasuk seleksi persiapan Popda 2022 lalu, terjadi hal serupa. Bahkan sebelumnya juga lebih parah, cukup main tunjuk untuk dijadikan tim atlet Popda mewakili Bintan," ungkap Masdar kepada BATAMTODAY.COM, Selasa (29/4/2024).
Lantas, apakah pola seperti ini akan dipertahankan oleh Bupati Bintan dan dinas terkait? "Tentunya sangat tidak relevan, bahkan ini tidak lebih seperti lelucon. Karena dengan pola seperti jelas atlet Bintan, hanya sekedar ikut berpartisifasi untuk meramaikan iven saja," ujarnya.
Seharusnya, kata Masdar, atlet Bintan bukan hanya sekedar ikut hadir untuk meramaikan, namun untuk meraih prestasi yang bisa mengharumkan nama daerahnya. Dalam mengejar prestasi jelas harus ada pembinaan, di sini pemerintah harus hadir, baik terkait pola pembinaan hingga fasilitas dan lainnya.
"Karena selama ini, sebagian besar atlet Bintan yang berhasil tampil di tingkat provinsi dan nasional hanya sebatas keberuntungan belaka, karena tanpa adanya persiapan dan disiapkan," tegasnya.
Ia mencontohan, saat atlet pencak silat mewakili Kepri di ajang Pra Popnas lalu, justru atlet Kepri hanya sebagian yang didanai oleh Provinsi Kepri. "Dengan terpaksa sebagian harus berangkat secara mandiri. Ini salah satu contoh nyata yang sangat miris," ungkapnya.
"Belum lagi atlet yang mengikuti Pra PON, coba tanya dengan atletnya sendiri, berapa lama mereka dipersiapkan sebelum mengikuti ajang tersebut. Ini memberikan kesan atlet Kepri hanya sekedar berpartisifasi untuk meramaikan, tanpa target yang jelas," tambahnya.
Andi Masdar pun berharap kepala daerah dan pihak yang berkompeten lebih peduli dan hadir di tengah-tengah para penggiat olahraga dan masyarakatnya. Agar dunia olahraga di Bintan bisa semakin maju dan berkembang, tanpa mengesampingkan pendidikan formal lainnya.
Sementara Sekretaris Dispora Bintan, Anton Hatta Wijaya --yang dimintai tanggapannya melalui sambungan seluler, menyampaikan, terkait adanya keluhan persiapan tim atlet yang akan mewakili Bintan pada Popda Kepri 2024, pihaknya sudah melakukan pembahasan terkait hal tersebut secara intrenal. "Kami akan diskusikan nanti dengan pak kadis," ujarnya.
Editor: Yudha
